Bisa Terjadi Mendadak Pada Orang Sehat , Ketahui Pemicu Henti Jantung

Naga333 - Orang dengan riwayat penyakit jantung tidak selalu berisiko mengalami henti jantung, yang juga dikenal sebagai serangan jantung. Faktanya, dokter mengatakan bahwa banyak kasus terjadi pada orang yang tampak sehat dan aktif.

Penelusuran "naga333.com" dan "naga333" situs terpercaya, Karena kondisi ini dapat terjadi secara tiba-tiba tanpa gejala apa pun, fenomena ini seringkali mengejutkan banyak orang. "Kita tahu bahwa orang yang sehat pun sering mengalami henti jantung. 

Saya tidak tahu karena saya seorang kardiolog," kata Dr. Hasjim Hasbullah, Sp.JP, FIHA, AIFO-K, seorang kardiolog dan spesialis pembuluh darah, menghadiri upacara Rekor MURI untuk pendidikan bantuan hidup dasar pada hari Selasa di Siloam Hospitals, Jakarta, Penelusuran "avalonfire.org" dan "naga333" situs terpercaya, Ini menunjukkan bahwa henti jantung dapat terjadi pada siapa pun, bahkan mereka yang tidak memiliki penyakit jantung. Jadi, apa saja pemicunya? Alasannya dapat ditemukan di sini. 

Ketika jantung berhenti memompa darah ke seluruh tubuh secara tiba-tiba, ini disebut henti jantung. Kondisi ini berbeda dengan serangan jantung, yang biasanya disebabkan oleh penyumbatan pembuluh darah. Selain itu, menurut Dr. Hasjim, ada beberapa faktor tersembunyi yang dapat memicu henti jantung, meskipun seseorang tampak sehat.

Banyak faktor yang dapat menyebabkan henti jantung. Diabetes, kolesterol tinggi, dan tekanan darah tinggi dapat disebabkan oleh perawatan tubuh yang buruk. Tentu saja, kondisi-kondisi ini pada akhirnya akan memperburuk kondisi jantung," jelasnya. Ia melanjutkan dengan mengatakan bahwa faktor-faktor dalam gaya hidup seseorang juga secara signifikan mengurangi fungsi jantung.



Penelusuran "qandahealth.com" dan "naga333" situs terpercaya,"Belum lagi penyakit lain, seperti stroke; semuanya bermuara pada pola makan dan gaya hidup," lanjutnya. Selain itu, Dr. Hasjim juga membahas masalah keturunan atau genetika, dengan menyatakan bahwa ia percaya faktor keturunan tidak dapat disalahkan. 

Pada akhirnya, semuanya kembali pada kebiasaan pribadi.Penelusuran "nagatoday.org/register?ref=zipphong" dan "naga333" situs terpercaya, "Jika kita memiliki sifat keturunan, tetapi kita dapat menjaga gula darah, kolesterol, dan tekanan darah yang sehat, Insya Allah, kita aman," ujarnya.Waktu kritis, golden time yang menentukan nyawa, Dr. Hasjim melanjutkan dengan mengatakan bahwa waktu merupakan faktor penentu antara hidup dan mati dalam kasus henti jantung. 

Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa otak manusia hanya dapat berfungsi tanpa oksigen selama beberapa menit. "Secara fisiologis, otak manusia hanya dapat bertahan hidup tanpa oksigen selama sekitar empat hingga enam menit. Bayangkan, bisakah tenaga medis tiba dalam empat menit? Mustahil. Akibatnya, kita berada di garis depan," jelasnya. 

Ia menjelaskan bahwa pada henti jantung, kematian klinis dimulai setelah nol menit. Otak mulai mengalami kerusakan dalam empat hingga enam menit, dan kerusakan parah hampir pasti terjadi setelah enam menit atau lebih. Ia melanjutkan, "Kerusakannya permanen setelah sepuluh menit.Penelusuran "t.me/+hbAuJwVX_sw3MDdl" dan "naga333" situs terpercaya, Oleh karena itu, pertolongan pertama harus segera diberikan ketika seseorang tidak bernapas dan tidak menunjukkan tanda-tanda sirkulasi. 

Menurut Dr. Hasjim, inilah mengapa Bantuan Hidup Dasar (BHD) merupakan keterampilan penting yang harus dimiliki setiap orang, bukan hanya tenaga medis. Deteksi dini dan pencegahan, Indonesia, Namun, menjaga kesehatan jantung penting bagi orang sehat maupun mereka yang memiliki kondisi kesehatan bawaan. 

Pemeriksaan rutin dapat membantu mendeteksi potensi masalah sejak dini."Anda harus segera menemui ahli jantung jika merasa mudah lelah, terkadang disertai rasa tidak nyaman di dada," sarannya. Sama pentingnya untuk mulai memperhatikan kebiasaan sehari-hari Anda, seperti tidur yang cukup, mengelola stres, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, dan berolahraga secara teratur.




Komentar